Bukti Keuangan Sebagai Syarat Visa
Berapa bukti keuangan yang harus disiapkan untuk aplikasi visa pelajar ke Australia? Apa saja bukti yang harus dicantumkan? Kemana saja bisa didapat?
Bukti keuangan adalah salah satu syarat yang paling menantang saat aplikasi visa ke Australia. Terutama untuk mereka yang akan berangkat dengan membawa keluarga.
Bukti keuangan butuh dilampirkan untuk menunjukkan bahwa saat pergi seseorang memiliki bekal yang cukup untuk bisa hidup layak di Australia. Sederhananya supaya memastikan yang bersangkutan tidak datang dalam keadaan terlunta-lunta saat di sini.
Yang harus disiapkan biasanya kecukupan dana untuk bisa hidup layak selama durasi tinggal disini. Misalnya jika stay disini selama beberapa Minggu atau beberapa bulan maka sejumlah itu yang disiapkan. Namun jika untuk waktu lama seperti sekolah s2 atau S3 maka bukti keuangan satu tahun yang perlu ditunjukkan.
Nah berapa uang yang harus ditunjukkan? Pertanyaan ini akan tergantung apa yang akan dilakukan di Australia, berapa lama, dan siapa saja yang akan turut serta. Saya bisa share pengalaman saya yang membawa keluarga ke Australia untuk program PhD dengan visa student subclass 500. Saya membawa keluarga (istri dan 3 orang anak).
Informasi Valid: Cek Web Kedubes Australia
Untuk lebih jelas bisa dicek di website imigrasi Australia di link ini. Sebagai gambaran, jumlahnya akan disesuaikan dengan standar hidup layak minimal di Australia. Perhitungannya ada di info pengajuan visa yang kita apply di web imigrasi Australia.
Kalo dilihat di web diatas maka sebenarnya ada 4 cara untuk bisa menjawab persyarat ini, yaitu (1) dengan menunjukkan jaminan dari pemerintah, (2) jaminan dari institusi keuangan atau (3) dari sponsor atau pemberi beasiswa, dan (4) menunjukkan bukti penghasilan dalam 12 bulan terakhir sebesar AUD 62.222 (jika berangkat sendiri) atau AUD 72.592 (jika membawa keluarga).
Jika tidak bisa menggunakan 4 hal diatas maka kita harus bisa menunjukkan bukti keuanan di rekening kita. Bukti keuangan ini sederhananya akan diminta kemampuan mengcover biaya hidup untuk masing-masing orang (termasuk di dalamnya biaya akomodasi), biaya transportasi (tiket pulang pergi), biaya kegiatan (misalnya tuition fee untuk yang mau sekolah atau kuliah).
Perinciannya seperti :
- Biaya Transportasi: Kisarannya antara AUD 1000-3000 tergantung berangkat dari mana. Untuk dari Indonesia masuk ke kategori AUD 2000
- Biaya hidup / Living Cost selama 12 bulan :Aplikan utama (Student) : AUD 21.041, partner (suami/istri) AUD 7.362, Anak AUD 3.152 (per anak).
- Biaya Sekolah atau Kursus (tuition fee) untuk 12 bulan: Misalnya biaya course per semester AUD 5000 maka harus dikali dua, jadinya AUD 10.000
- Biaya sekolah anak : Jika anaknya sudah usia sekolah. Besarannya akan tergantung ada di state dan teritori mana dan berapa lama anak itu akan sekolah. Karena akan berbeda-beda, tapi disebutkan minimal AUD 8.296 per anak.
Sebagai contoh, saat saya ingin membawa keluarga maka uang yang ditunjukkan harus bisa mengcover pengeluaran untuk saya, istri dan 3 orang anak. Di web Australia disebutkan bahwa untuk aplikasi kurang lebih biaya yang harus ditunjukkan untuk satu tahun adalah
- Biaya transportasi : AUD 2000
- Biaya Hidup : AUD 21.041 (untuk saya sendiri), AUD 7.362 (Istri) dan AUD 9.465 (3 anak saya) totalnya : AUD 37.868
- Biaya kuliah 12 bulan: AUD 36.500 (Biaya PhD di program saya di Griffith University untuk satu tahun)
- Biaya sekolah anak: AUD 24.888 (3 anak x AUD 8.296)
Kalo dijumlahkan totalnya adalah AUD 101.256
Jumlahnya cukup besar ya. Memang berat, tapi jangan panik dulu ya. Karena ada beberapa catatan yang bisa membuat jumlah itu lebih sedikit:
- Biaya hidup dan biaya sekolah bisa berkurang atau bahkan bisa diskip jika memiliki beasiswa atau ada sponsor. Seperti saya sampaikan di awal tulisan ini.
- Di rincian beasiswa biasanya ada rincian berapa tuition fee yang akan dicover dan living cost/stipend yang akan didapat per bulan atau per tahun. Jika jumlahnya kurang dari rincian diatas, baru kita tambahkan. Misalnya beasiswa saya menanggung biaya hidup (living allowance) sebesar ADU 28.854 per tahun. Maka biaya hidup saya dikurangi sejumlah itu jadi saya hanya perlu menunjukkan AUD 9.014. Misalnya penerima beasiswa lain juga bisa menunjukkan surat dari pemberi beasiswa (misalnya LPDP) yang menunjukkan jumlah living allowance yang akan diterima selama studi.
- Beasiswa juga menanggung biaya kuliah sehingga ini juga diskip.
- Untuk biaya sekolah anak memang kita harus mengurus dulu enrollment ke dinas pendidikan tempat lokasi di tuju. Saya share di tulisan ini Mengurus Perpindahan Sekolah Anak ke Australia.
- Jika cek disitu maka sebetulnya biaya sekolah anak akan ditentukan dengan TRA. Kita cukup bayar biaya registrasi dan biaya anak akan diwaive (digratiskan) jika daftar ke sekolah negeri dan kita adalah PhD student atau penerima beasiswa dari pemerintah Australia seperti teman-teman yang dapat beasiswa AAS.
Pada akhirnya bukti keuangan yang saya tunjukkan memang jadi jauh berkurang tidak sampai AUD 101.256. Jadi perhitungannya bisa lebih sedikit, akhirnya bukti keuangan yang saya tunjukkan minimal sekitar AUD 15 - 20 ribu an. Masih berat tapi lebih meringankan.
Lalu apa bukti yang harus ditunjukkan? Buktinya adalah rekening bank selama 3 bulan dan surat keterangan (bank reference) dari bank tempat kita membuka rekening terkait riwayat catatan rekening bank kita. Juga bisa ditambahkan dengan rekening koran selama 3 bulan. Sebagai contoh bisa dicek di bawah ini.
Oke mungkin sekian dulu yang bisa saya share. Saran terakhir dari saya, perhitungan di atas tetap harus diupdate dan diakurkan dengan ketentuan dari kedubes Australia yang bisa saja berubah. Juga yang tidak kalah penting, perhitungan ini juga bisa dibantu oleh agen pendidikan seperti IDP yang saya pernah share juga di postingan Aplikasi Visa memakai Agen.
Semoga bermanfaat dan terima kasih sudah mampir.
Post a Comment
Thanks to visit my blog
Terima kasih sudah berkunjung